Surabaya, 17 Oktober 2025 — Gerakan Sekolah Bersih (Gelasih), sebuah program kolaboratif SMA Negeri 10 Surabaya yang bertujuan menciptakan lingkungan belajar yang sehat, nyaman, dan bebas sampah. Program ini menjadi bagian dari upaya sekolah untuk menumbuhkan kesadaran menjaga kebersihan sejak dini.
Kegiatan yang digagas oleh Kepala SMA Negeri 10 Surabaya Bp Teguh Santoso, S.Pd., M.M ini tidak hanya sekadar membersihkan lingkungan sekolah. Gerakan ini juga mencakup edukasi mengenai pengelolaan sampah, penanaman pohon, serta penerapan gaya hidup ramah lingkungan. “Sekolah bersih bukan sekadar indah dipandang, tetapi juga berpengaruh besar terhadap kesehatan siswa dan efektivitas belajar,” ujarnya, Jumat (17/10).
Selain manfaat kesehatan, gerakan sekolah bersih juga terbukti mengajarkan nilai tanggung jawab, kedisiplinan, dan kepedulian terhadap lingkungan. Pemerintah daerah pun mendukung dengan menyediakan sarana kebersihan dan pelatihan pengelolaan sampah bagi siswa dan guru.
Ke depan, SMA Negeri 10 Surabaya menargetkan seluruh elemen masyarakat sekolah terlibat langsung serta menjadi sekolah bersih dan sehat. Program ini diharapkan menjadi gerakan berkelanjutan, bukan sekadar kegiatan seremonial. “Anak-anak adalah agen perubahan. Jika mereka terbiasa hidup bersih di sekolah, kebiasaan itu akan terbawa ke rumah dan masyarakat,” tutup Adi Nugroho, S.Pd selaku Wakil Kepala Sekolah Kesiswaan.