SMA Negeri (SMAN) 10 Surabaya atau yang biasa dikenal SMADASA merupakan salah satu Sekolah Menengah Atas Negeri yang ada di Provinsi Jawa Timur. Panggilan SMADASA sendiri mempunyai arti, yaitu SMAN yang merupakan singkatan dari Sekolah Menengah Atas Negeri sedangkan DASA berarti sepuluh.
SMADASA merupakan sekolah SKS yang menggunakan Sistem Kredit Semester. Hal ini memungkinkan siswa menyelesaikan studinya hanya 2 tahun. Namun perlu diketahui bahwasanya siswa tidak diwajibkan untuk lulus 2 tahun namun itu dilihat dari kemampuan dan kemauan siswa sendiri.
SMAN 10 Surabaya sudah lama menjadi sekolah inklusif dan tentunya ini memberikan tantangan tersendiri bagi guru-guru pengajar. Namun SMADASA memiliki guru pendamping profesional yang senantiasa menemani siswa inklusif agar bisa mengikuti pembelajaran selayaknya teman-teman lainnya. Hal ini membuat tak sedikit siswa inklusif lulusan SMADASA yang diterima di PTN bahkan sampai di luar negeri.
Meningkatkan keimanan, ketaqwaan dan nilai-nilai sosial kemanusiaan melalui bimbingan dan kegiatan keagamaan.
Meningkatkan prestasi akademik dan non akademik melalui kegiatan pembelajaran dan ekstrakurikuler.
Meningkatkan kreatifitas peserta didik melalui kegiatan pengembangan potensi diri, baik peserta didik reguler maupun ABK.
Meningkatkan penguasaan ilmu pengetahuan, teknologi, keterampilan, sosial, seni dan budaya melalui pembelajaran berbasis TIK.
Meningkatkan kesehatan jasmani dan rohani melalui kegiatan olah raga dan keagamaan.
Meningkatkan jiwa kewirausahaan melalui kegiatan pembelajaran muatan lokal, prakarya dan kewirausahaan.
Meningkatkan layanan informasi pendidikan berbasis teknologi, informasi dan komunikasi.
SMAN 10 Surabaya mengunakan sistem SKS atau Sistem Kredit Semester yang memungkinkan kegiatan pembelajaran lebih fleksibel mengikuti kemampuan belajar siswa. Siswa yang memempunyai hasil belajar yang baik bisa menempuh sekolah hanya dalam kurun waktu 2 tahu saja. Dalam hal ini tentunya lulus 2 tahun menjadi hak siswa. Artinya meskipun seorang siswa sangat cerdas, ia boleh memilih untuk lulus 3 tahun. Ide utamanya adalah, SMADASA tidak ingin menyamaratakan semua siswa. Kami ingin memberi layanan belajar yang maksimal bergantung dengan kecepatan belajar masing-masing siswa. Ini juga salah satu cara kami untuk mendukung program Merdeka Belajar yang dicanangkan oleh Kemendikbud.